Apakah kamu seorang konten kreator pemula atau pelaku bisnis UMKM yang ingin tampil beda di media sosial baru seperti Threads?
Artikel ini pas banget buat kamu! Gak perlu ribet mikir ide dari nol. Yuk, pakai Generative AI supaya kamu bisa bikin konten lebih cepat, kreatif, dan efektif!
Daftar Isi
1. Kenapa Threads + Generative AI?
Saat ini beragam platform media sosial baru bermunculan, salah satunya Threads. Kenapa harus ngonten di Threads?
Threads itu platform teks visual yang sedang naik daun di tahun 2025 dan masih akan terus berkembang, potensinya sangat besar.
Meski demikian, tidak semua orang bisa memaksimalkan Threads. Tantangannya?
- Banyak kompetitor yang sudah duluan terjun di Threads
- Keterbatasan teks yang bisa diunggah
- Harus konsisten dan rajin posting konten
Nah, dengan berkembangnya generative AI, sangat ngebantu sekali buat kamu berkembang di Threads. Karena generative AI bisa bantu kamu:
- Brainstorm ide
- Bikin struktur konten
- Optimasi caption dan hashtag
2. Pahami Struktur Konten Threads
Bikin konten Threads jangan asal posting, kalau gak mau kecewa karena gak ada yang ngerespon. Konten Threads yang efektif biasanya memiliki struktur seperti berikut:
- Hook kuat di awal yang nendang
- Value dalam 3–5 poin (thread)
- Call-to-action (CTA) yang jelas
Dengan bantuan generative AI, kamu bisa mulai membuat konten Threads yang lebih terstruktur.
Yuk, kita mulai coba contoh prompt berikut untuk membuat konten. Silahkan buka aplikasi AI seperti ChatGPT atau Gemini, copy-paste prompt berikut.
Buatkan rangkaian konten (thread) untuk Threads tentang “cara memulai produk digital”, struktur thread mulai dari hook, list 5 langkah, dan CTA follow & komentar.
Bummm! Lihat hasilnya! bagaimana? Keren? Cepat? Kreatif? Tentu. AI sangat efektif untuk membuat konten, bahkan hanya dengan tiga baris perintah saja, tanpa harus mikir bertele-tele buat bikin konten.
3. Template Prompt AI Praktis untuk Bikin Konten Threads
Jika kamu ingin membuat konten untuk topik atau ide kamu sendiri, coba gunakan templat prompt dengan struktur seperti ini:
Buatkan rangkaian konten (thread) untuk Threads tentang “{Topik kamu}“. Panjang setiap thread harus kurang dari 500 karakter.
- Judul hook: satu kalimat provokatif berisi problem (pain point)
- {Jumlah list} poin penting dengan penjelasan singkat
- CTA di akhir: follow dan komen
- Tone: ramah, semi-formal
- Target audience: pria & wanita, usia 25 – 55 tahun, fresh graduate maupun karyawan yang ingin menambah cuan sampingan
Dari struktur template prompt di atas, coba perhatikan point penting berikut ini:
- {Topik kamu} ganti dengan topik yang ingin kamu buat konten.
- {Jumlah list} ganti dengan banyaknya poin yang mau dibuat dalam thread.
- CTA bisa kamu sesuaikan, intinya kamu ingin audiens ngapain. Misal like, follow, comment, share, beli produk, dll.
- Tone sesuaikan dengan gaya bahasa yang kamu pakai dalam menyampaikan konten.
- Target audience sesuaikan dengan demografi dari audiens yang kamu tuju.
4. Contoh Langsung dan Praktik “Prompting”
Oke, setelah kamu memahami struktur template prompt AI praktis di atas, selanjutnya praktik langsung prompting. Gunakan ide liar kamu untuk mempraktikkan template prompt tersebut menjadi sebuah konten yang siap dipoles untuk Threads.
Hasilnya seperti apa? Coba kirim di komentar, biar yang lain bisa lihat.
5. Refinement & Personalisasi
Ini penting, tapi sayangnya gak sedikit yang mengabaikan. AI bukanlah pengganti manusia, dalam artian sebaiknya tidak menggunakan konten hasil generate AI secara mentah-mentah.
Jadikan konten hasil AI sebagai draft awal dalam pembuatan konten, selanjutnya harus dipoles lagi. Kamu bisa memolesnya dengan beberapa hal sederhana berikut ini:
- Tambahkan pengalaman nyata kamu, menjadikan konten semakin unik
- Gunakan emoji atau bahasa lokal, tentunya harus disesuaikan dengan target audiens
- Optimalkan hashtag relevan seperti #AIforUMKM #NgontenDenganAI #KontenThreads
6. Tips Tambahan
Sebagai penunjang pertumbuhan akun Threads kamu, lakukan tips tambahan berikut jangan terlewat.
- Variasi format posting thread: teks, quote, carousel, image
- Consistency: upload konten minimal 3–5x posting per minggu
- Engage: Balas komentar dan komen thread orang lain
- Pantau analytics untuk tahu jenis konten yang resonan dengan audiens kamu
7. Kesimpulan & Penutup
Finally, sebagai penutup namun bukan yang terakhir. Setelah melakukan langkah-langkah di atas, kita bisa lihat dengan generative AI, bikin konten Threads dan sosial media lainnya jadi lebih cepat, inspiratif, dan efektif untuk engagement.
Mulai dari prompt yang sederhana, perhalus dengan sentuhan personal, dan voilà, kamu punya konten berkualitas siap bersaing dengan konten kreator lain!
Mau bikin konten Threads keren & menghasilkan Konversi?
Tinggal praktikkan tips di atas—dan jangan lupa follow akun @masedi di Threads, biar aku makin semangat dan konsisten kasih strategi AI & digital marketing buat UMKM 😉
Kata kunci pencarian terkait: cara bikin konten Threads, prompt AI untuk konten Threads, generative AI buat postingan Threads, tips konten Threads AI, tutorial Threads untuk UMKM, ide konten Threads AI